Beberapa hari ini dunia maya di Indonesia kembali heboh. Penyebabnya bermula dari postingan seorang ibu memposting di Twitter mengenai larangan sekolah yang melarang muridnya menggunakan jam tangan pintar imoo.
Dalam postingan akun Twitter @MrsEuscha disebutkan kepala sekolah menginformasikan tentang larangan muridnya memakai jam tangan imoo ke sekolah demi keamanan dan kenyamanan anak-anak.
“Di sekolah anak-anak kamu, udah ada larangan ini ga? Aman dompet kita,” ujar pemilik akun @MrsEuscha.
Dari foto yang diposting akun @MrsEuscha bisa dilihat pernyataan tersebut disampaikan sekolah tertanggal 22 Juli 2019. Tidak jelas sekolah mana yang telah mengeluarkan larangan tersebut.
Bagi yang belum tahu, imoo sudah merilis smartwatch terbaru mereka di Indonesia, yakni imoo Watch Phone Z5. Sebagai smartwatch, tentu saja imoo Z5 memiliki sejumlah fitur canggih. Mulai dari melakukan panggilan telepon, video, membaca pesan, tracking posisi dan mendukung jaringan 4G.
Dengan sederet fitur yang dimilikinya, imoo Z5 menyasar ke pengguna anak-anak. Sayangnya, harga smartwatch ini cukup mahal. Seri Watch Phone Z5 sendiri dijual di toko online dengan harga Rp 3,2 jutaan.
Harga yang cukup tinggi tersebut menjadi alasan sekolah mengeluarkan larangan penggunaan smartwatch tersebut. Pasalnya banyak orang tua yang mengeluh anaknya juga minta dibelikan smartwatch yang serupa dengan teman-temannya.
Akibat kecemburuan sosial ini, sekolah terpaksa membuat larangan menggunakan smartwatch imoo ke sekolah. Meskipun memiliki dampak buruk karena menimbulkan kecembuaruan sosial di antara anak-anak. Namun banyak juga pihak yang mendukung.
Dengan sederet fitur yang dimilikinya, smartwatch imoo juga membantu para orang tua mengontrol anak-anak mereka. Orang tua juga bisa membatasi penggunaan jam pintar ini secara khusus hanya saat belajar di sekolah.
